
Kanalcoin.com – Bank asal Amerika Serikat yang berbasis di Minneapolis, US Bank, memberikan dua pengumuman yang cukup mengejutkan pada Selasa (27/4/2021).
Pengumuman pertama, pihak US Bank mengatakan bahwa mereka akan meluncurkan produk kustodian cryptocurrency baru dalam sebuah kemitraan sub-kustodian yang tidak disebutkan namanya.
Pernyataan tersebut merupakan bukti langkah serius mereka untuk terjun ke dalam bisnis bitcoin setelah sebelumnya dikabarkan melakukan investasi di sebuah perusahaan infrastruktur cryptocurrency.
Berita kedua yang diumumkan di hari yang sama adalah mengenai kemitraan US Bank dengan NYDIG (New York Digital Investment Group). Mereka telah dipilih untuk mengelola bitcoin ETF milik NYDIG, atau dengan kata lain NYDIG akan berperan sebagai kustodian cryptocurrency untuk US Bank.
Kemitraan ini bukan yang pertama kalinya karena keduanya telah cukup lama bekerjasama dalam layanan pengelolaan dana pribadi sebelumnya.
Sejak diumumkannya otorisasi penahanan cryptocurrency untuk bank nasional pada tahun lalu oleh Kantor Pengawasan Mata Uang (OCC), proses pemilihan penyedia kustodian kripto memang berlangsung dengan cepat.
Dilansir Kanalcoin.com dari laman Coindesk, pekan ini, mega-bank JPMorgan mengikuti Morgan Stanley dan Goldman Sachs dalam menawarkan dana bitcoin kepada klien tertentu. Sementara itu, Wall Street justru menaruh perhatian pada aset digital sedangkan US Bank masih bekerja keras dengan teknologi blockchain–nya sejak 2015.
NYDIG juga mengajukan persetujuan untuk perdagangan di bursa bitcoin ETF sejak Februari lalu. Kendati begitu, sampai saat ini belum ada bitcoin ETF yang disetujui oleh pihak Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC).
Ketika diwawancarai oleh pihak Coindesk, Christine Waldron selaku Kepala Bagian Strategi US Bank menyampaikan bahwa:
“Saya tidak berhak berkomentar mengenai apa pun. RPF (Request For Proposal) sudah lengkap, vendor juga telah dipilih dan kami akan segera siap dalam waktu dekat. Kami hanya ingin menekankan bahwa kami memiliki kontrol manajemen risiko yang tepat sehingga mampu menawarkan berbagai tipe produk dengan cara yang efektif, aman dan terjamin.”
Hal ini tentu membuat publik bertanya-tanya. Pasalnya, pada Februari lalu, terungkap bahwa NYDIG dipilih sebagai kustodian untuk mengelola dana bitcoin milik JPMorgan. Jika disetujui oleh regulator, bitcoin ETF dikabarkan akan diperdagangkan di bursa NYSE Arca.
Anak perusahaan NYDIG yakni NYDIG Asset Management dan NYDIG Trust Company masing-masing akan berperan sebagai sponsor dan penjaga keamanan bitcoin.
NYDIG yang sudah berjalan sejak tahun 2017 kini terus berkembang dan memposisikan dirinya sebagai salah satu firma cryptocurrency handal dalam pasar institusional bitcoin, mengejar pencapaian “Big-4” yakni KPMG, Deloitte, Ernst & Young dan PwC.
Pada akhir Desember 2020, NYDIG diketahui mampu mengumpulkan $100 juta hanya untuk dana yang berfokus pada aset digital saja. Dalam rangka mempertahankan kinerja baik tersebut, para eksekutif NYDIG telah memetakan capaian yang lebih hebat untuk tahun 2021.
Mereka mengatakan bahwa NYDIG akan terus memimpin pasar untuk memberikan akses yang paling transparan, sederhana dan aman dengan total biaya terendah.
(*)