Terinspirasi Elon Musk, Pria Ini Jadi Miliarder Gara-gara Dogecoin

Miliarder Gara-gara Dogecoin

Share :

Kanalcoin.com – Investasi Dogecoin dapat membuat seseorang menjadi kaya raya rupanya bukanlah isapan jempol belaka. Dogecoin yang selama ini diremehkan dan tidak dianggap serius rupanya memiliki potensi luar biasa. Apalagi sejak sering dibahas oleh Elon Musk, popularitas Dogecoin melonjak tajam.

Orang yang merasakan keuntungan dari Dogecoin salah satunya adalah seorang pria bernama Glauber Contessoto. Contessoto berhasil menjadi miliarder dalam waktu dua bulan hanya dengan berinvestasi pada Dogecoin.

Pria 33 tahun yang bekerja di sebuah perusahaan musik di Los Angeles ini rupanya terinspirasi oleh Elon Musk. Pada 5 Februari 2021 lalu, Contessoto menginvestasikan uangnya sebesar $180 ribu atau setara dengan Rp2,6 miliar pada Dogecoin.

Kala itu, ia menjual seluruh sahamnya di tempat lain, termasuk saham Tesla dan Uber, untuk membeli Dogecoin seharga 4,5 sen atau Rp653 per koin. Langkah Contessoto ini bukan tanpa perhitungan. Ternyata, dia terinspirasi dari cuitan Elon Musk tentang Dogecoin.

CEO Tesla tersebut memang dikenal kerap mencuit tentang Dogecoin pada akun Twitter pribadinya. Hal itulah yang membuat Contessoto semakin penasaran. Contessoto pun semakin tertarik pada Dogecoin, mulai mempelajarinya, dan akhirnya memutuskan untuk melakukan langkah nekat tersebut.

Koin yang mulanya hanya merupakan lelucon yang terinspirasi dari meme ‘Doge’, seekor anjing Shiba Inu ini, tiba-tiba memiliki banyak penggemar dan komunitas pendukung, terutama di forum Reddit, forum internet terbesar di dunia.

Setelah mempelajarinya, Contessoto menjadi kian yakin untuk berinvestasi pada Dogecoin, yakin bahwa nilai pada Dogecoin kelak dapat ia wariskan juga pada anak dan cucunya.

“Aku tumbuh dalam kemiskinan, jadi ini adalah hal besar untukku,” terang Contessoto dalam sebuah wawancara dengan CNBC Make It yang dikutip Kanalcoin.com via News.Bitcoin.com.

Tak hanya itu, dia juga terang-terangan menyebut nama Elon Musk sebagai inspirasi utamanya membeli Dogecoin.

“Satu alasan mengapa aku menyimpan uangku dalam bentuk Dogecoin adalah Elon Musk. Aku rasa dia itu jenius,” kata Contessoto lebih lanjut.

Seperti yang telah dia ceritakan sebelumnya, Contessoto menjual seluruh saham yang dimilikinya dan menggunakan dana tersebut untuk membeli Dogecoin. Contessoto menggunakan aplikasi Robinhood untuk melakukan transaksi ini.

Meskipun demikian, selama ini sejumlah ahli telah memperingatkan tentang risiko investasi pada Dogecoin. Mike Novogratz dari Galaxy Digital, misalnya, memaparkan bahwa terdapat dua orang yang menjadi pemegang dari 30% keseluruhan supply Dogecoin.

Novogratz juga menambahkan bahwa Dogecoin tak seperti Bitcoin. Dogecoin cenderung tidak memiliki ekosistem yang luas dan didanai dengan baik. Selain itu, Dogecoin rupanya juga tak memiliki batas pasokan layaknya Bitcoin.

Berdasarkan fakta ini, sebenarnya investasi pada Dogecoin memiliki risiko yang besar. Contessoto juga pernah diperingatkan oleh kawan-kawannya saat ia akan menginvestasikan seluruh hartanya, mengatakan bahwa pada akhirnya Dogecoin tak akan memiliki nilai apapun.

Namun, dua bulan kemudian, pada 15 April 2021 malam, harga Dogecoin melonjak sebesar 400 persen dan mencapai kapitalisasi pasar sebesar $49 miliar atau sekitar Rp711,7 triliun pada 16 April 2021.

Dari hanya seharga 4,5 sen, kini Dogecoin mencapai harga 45 sen, naik sebesar 10 kali lipat.Investasi Contessoto pun melonjak dari $180 ribu atau Rp2,6 miliar menjadi $1,081,441.29 atau setara dengan Rp15,7 miliar.

Contessoto tak berencana untuk menjual Dogecoin miliknya dalam waktu dekat.

“Rencana saya adalah menunggu hingga mendapat $10 juta, setelah itu saya akan mengambilnya sebesar 10 persen saja,” kata Contessoto.

Pria berusia 33 tahun itu yakin bahwa Dogecoin akan terus bertumbuh, oleh karenanya dia tak akan menjual seluruh Dogecoinnya. Harga Dogecoin kini mencapai $0.284006 per koin berdasarkan data dari Bitcoin.com.  Meskipun sempat turun, namun Contessoto masih memiliki dana lebih dari $1 juta dalam bentuk Dogecoin.

(*)

Redaksi Media
Author: Redaksi Media

Cryptocurrency Media

Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments