Kanalcoin.com – Microsoft melalui presidennya, Brad Smith, menyebut kalau mereka tak berniat untuk menerbitkan mata uang digital. Microsoft lebih memilih untuk mendukung pemerintah sebagai penerbit dan pengatur mata uang di dunia.
Presiden Microsoft, Brad Smith, menyebut kalau perusahaannya tidak berniat untuk mendorong sektor swasta menerbitkan mata uang digital. Hal tersebut disampaikan secara langsung oleh Smith dalam konferensi online yang diselenggarakan oleh Bank for International Settlements (BIS), Rabu (24/3/2021) waktu setempat.
Dalam konferensi online tersebut, Smith mendapatkan pertanyaan mengenai prospek perusahaan teknologi dalam menerbitkan mata uang digital yang baru. Selain itu, Smith juga ditanyai soal kemungkinan Microsoft untuk terjun ke dunia tersebut.
Akan tetapi, Smith mengaku kalau Microsoft tidak akan pernah terjun ke dunia mata uang digital, layaknya Facebook yang hendak meluncurkan cryptocurrency bernama Diem (sebelumnya Libra).
“Ini bukanlah tempat yang telah kami kunjungi dan saya rasa ini bukan tempat yang akan kami tuju,” ujar Smith, dikutip Kanalcoin.com dari News.Bitcoin.com.
“Kami bukan bagian dari itu (perusahaan teknologi penerbit mata uang digital),” tutur Smith melanjutkan.
Menurut Smith, dunia akan berjalan lebih baik ketika proses penerbitan dan pengaturan mata uang, baik fiat maupun digital, semuanya dipegang oleh pemerintah dari negara masing-masing di seluruh dunia.
“Saya pikir pertanyaan pertama yang perlu ditanyakan dunia adalah apakah dunia akan menjadi lebih baik ketika perusahaan swasta mengeluarkan mata uang mereka sendiri?” kata Smith.
“Dunia terbaik akan muncul ketika mata uang dikeluarkan, didukung, dan diatur oleh pemerintah,” tegas Smith menyambung pertanyaannya sendiri.
Pernyataan Smith tersebut memang menyoroti fenomena meledaknya tren mata uang digital dalam setahun terakhir. Terlebih, kondisi pandemi menambah makin merebaknya virus mata uang digital ke seluruh dunia.
Bahkan, Bitcoin, sebagai mata uang digital paling populer di dunia saat ini, mampu menembus harga tertinggi sepanjang masa.
Dalam pernyataannya, Smith melanjutkan kalau penerbitan mata uang, termasuk digital, harus diawasi oleh otoritas yang memang benar-benar melayani rakyat. Menurut Smith, perusahaan swasta tidak akan memiliki orientasi untuk melayani masyarakat.
“Saat Anda menerbitkan mata uang, Anda menciptakan jumlah uang beredar. Pasokan uang, menurut saya, hampir secara unik perlu dikelola oleh sebuah entitas yang bertanggung jawab kepada publik dan hanya memikirkan kepentingan publik dan itu berarti pemerintah. Saya rasa perlu dikelola oleh lembaga yang memiliki hak otoritas untuk mengatur,” ucap Smith.
Smith juga menambahkan kalau pemerintah selama ini telah melakukan hal yang sangat baik selama berabad-abad untuk mengelola keuangan.
“Saya sendiri bukan penggemar berat dalam mendorong atau meminta atau menginginkan kami untuk berpartisipasi dalam penerbitan mata uang,” kata Smith.
“Saya pikir dunia telah dilayani dengan lebih baik oleh apa yang telah menjadi gerakan selama berabad-abad untuk menyerahkannya ke tangan pemerintah,” tutur Smith mengakhiri.
(*)
Author: Muhammad Zaki Fajrul Haq
Follow me at @mzfajrulhaq (Instagram) or @ZakiFajrul (Twitter).