Pengadilan Rusia di kota St. Petersburg telah membatalkan keputusan yang dibuat oleh pengadilan distrik negara tersebut pada tahun 2016 lalu yang secara efektif melakukan pemblokiran pada bitcoininfo.ru, salah satu situs media cryptocurrency bagi penduduk negara Rusia. Keputusan tersebut muncul setelah pengadilan setempat menerima perintah langsung dari Mahkamah Agung Negara tersebut pada bulan April untuk melakukan peninjauan ulang pada kasus tersebut, seperti yang dilaporkan oleh media setempat.
“Pengadilan kota St. Peterseburg benar-benar melakukan pembatalan pada keputusan yang telah dilakukan di pengadilan distrik untuk mengakui informasi yang sudah dipasang pada situs website Bitcoininfo.ru,” kata pengadilan kota tersebut seperti yang sudah dikutip dalam laporan Tass di hari Selasa.
Memang sejak keberadaan Bitcoin mulai sangat dikenal secara global beberapa Negara mulai membuat kebijakan dan secara cepat melarang mata uang virtual tersebut masuk ke negaranya serta melarang para warganya melakukan transaksi dengan mata uangnya. Termasuk Rusia, yang secara tegas sudah sejak awal melarang Bitcoin beroperasi.
Pemilik situs web tersebut juga mengatakan kepada kantor berita bahwa pernyataan yang telah disampaikan jaksa kota St. Petersburg mengatakan bahwa sekarang ini sudah ada sekitar 100 situs media cryptocurrency yang sudah diblokir karena keputusan tersebut.
Sementara itu, pada bulan Juli 2016 lalu, pengadilan distrik dari Vyborgsky di St. Petersburg juga telah memutuskan untuk melakukan pemblokiran pada website bitcoininfo.ru tanpa mengizinkan pemilik situs melalui uji coba awal terlebih dahulu.
Di samping itu dasar dari keputusan tersebut yaitu “saran pembayaran serta akumulasi virtual, dan dengan demikian memberikan informasi yang berkaitan adalah illegal sebab bisa merusak pada mata uang Negara Rusia.
Selanjutnya, menyusul dengan pelarangan tersebut, pengadilan kota St. Petersburg juga menolak untuk melakukan banding dengan pemilik situs agar bisa mempertimbangkan kembali kasusnya tersebut menurut laporannya, hingga Mahkamah Agung Rusia melakukan pembatalan pada keputusan tersebut.
Di lain sisi keputusan terbaru juga telah datang saat Rusia sedang dalam proses penyusunan serta mengeluarkan kerangka peraturan untuk industry cryptocurrency yang sangat diharapkan bisa siap pada musim panas di tahun 2018 ini, seperti yang sebelumnya sudah diminta langsung oleh Presiden Vladimir Putin.
Perkembangan Bitcoin yang semakin pesat mulai menjadi bahan pertimbangan pemerintah setempat. Peraturan regulasi dibuat guna mengatur peredarannya agar tidak terlalu berpengaruh secara signifikan terhadap mata uang Negara Rusia. Peraturan pemerintah juga dibuat agar cryptocurrency bisa beroperasi dengan aturan yang jelas dan menghindari penyalahgunaan mata uang tersebut secara illegal untuk kegiatan yang membahayakan, misalnya seperti pencucian uang, jual beli narkoba dan melakukan pendanaan terhadap kegiatan terorisme secara global. Hal ini juga sudah dilakukan oleh beberapa negara agar tidak ada kesalahan dalam pemakaian cypto baik sebagai alat transaksi atau sebagai alat investasi layaknya emas.
Author: Redaksi Media
Cryptocurrency Media