Nvidia Batasi Performa Penambangan Cryptocurrency Lagi

Perusahaan Teknologi Crypto nvidia

Share :

Kanalcoin.com – Perusahaan teknologi multinasional Amerika Serikat Nvidia kembali mem-batasi penambangan cryptocurrency pada kartu grafis seri RTX-3060. Secara diam-diam, kartu grafis raksasa Nvidia memperkenalkan pembatas hash pada seri RTX 3060 dalam upaya untuk melemahkan penambang mata uang kripto.

Pada Kamis (29/4/2021), perusahaan secara resmi mengeluarkan driver GeForce 466.27 yang memperkenalkan kembali pembatas cryptomining RTX 3060.

Dilansir Kanalcoin.com dari Cointelegraph, sumber yang melaporkan kepada situs berita Videocard menyebutkan, pertengahan Mei nanti, Nvidia berencana merilis model “Lite Hash Rate.” Model ini hampir identik dengan versi sebelumnya dari kartu yang sama.

Awalnya, raksasa game ini membatasi hash model sebelumnya. Tujuannya untuk mengurangi kinerja penambangan hingga 50%. Melihat fenomena ini, Februari lalu, Kepala Pemasaran Global GeForce di Nvidia, Matt Wuebbling, ikut bicara.

“Kami merancang GPU GeForce untuk permainan game. Para gamer pun menginginkan yang lebih,” kata Matt melalui laman resmi perusahaan.

Untuk pertama kalinya, para peretas menjadi inspirasi untuk menemukan solusi permasalahan yang dialami oleh Nvidia. Pada Maret lalu, pembaruan driver secara tidak sengaja membuka “pembatas” yang melepaskan potensi dari kartu berukuran 118 Mh/s. Ini mendatangkan peluang terhadap Ethereum (ETH) dan mata uang kripto lainnya.

Masih mengutip laporan Cointelegraph, nantinya kartu baru identik dalam segala hal, kecuali ID perangkat PCI 2504.

Kendati driver yang tidak terkunci ada di tangan publik, ID baru rupanya dirancang agar tidak berguna jika disambungkan dengan driver 470.05. Namun yang jelas, beberapa penambang akan mencoba untuk menghindari model sebelumnya yang dikunci melalui Basic Input Output System (BIOS).

Menariknya, kabar ini mendatangkan berbagai tanggapan di antara komunitas game. Pengguna forum Videocardz, Eric W, misalnya, menyebutkan langkah tersebut tampaknyahanya untuk mengesampingkan penambang kecil yang seringkali merangkap sebagai gamer.

“Aku ingin membeli GPU baru untuk bermain game. Namun, aku juga menambang ketika tidak sedang aktif bermain game. Karenanya, aku tidak bisa membeli GPU penambang, karena Nvidia sepertinya hanya menjual beberapa ribu saja. Aku tidak tertarik memiliki 100 rig penambangan,” kata Eric seperti dikutip Kanalcoin.com dari Cointelegraph.

Sementara itu, pengguna lainnya, Mark, berpendapat kalau pembatas cryptomining tidak akan menghentikan penambang.

“Harus 90% untuk mencegah penambang. ‘Potato Mashed’ saja percaya kalau ini hanya perebutan uang. Artinya, mereka masih ingin penambang membeli kartu dua kali lebih banyak,” ujar Mark.

Menurut VideoCardz, pembatasan akan ditetapkan pada sebagian besar kartu ber-seri RTX30. Meskipun hanya diberlakukan untuk model tertentu, seperti RTX 3090, mungkin tidak akan berakhir hanya pada pembatas lantaran harganya mencapai $1.500 atau sekitar Rp21,67 juta.

(*)

Redaksi Media
Author: Redaksi Media

Cryptocurrency Media

Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments