Penyedia Pembayaran Cryptocurrency Kanada yaitu NetCents, telah menyelesaikan integrasi teknis dari kartu kredit konsumernya ke dalam ekosistem miliknya. NetCents mengumumkan pada 20 Maret lalu bahwa perusahaannya telah memulai uji skenario dalam lingkungan dunia nyata guna mempersiapkan kartu untuk diluncurkan. Kartu yang akan diluncurkannya ini tidak seperti kartu kredit Cryptocurrency lainnya. Sebab kartu kredit NetCents menjanjikan pengguna tidak harus melakukan pre-load Cryptocurrency ke dalam kartunya, jadi berbeda dari produk sejenis yang sudah ada di pasaran.
Hal ini dikarenakan NetCents melihat kartu yang memerlukan pre-load terkadang dapat merampok apresiasi nilai pengguna Crypto, yang mana seharusnya diterima oleh pengguna untuk disimpan dan menghabiskan koin yang dimilikinya.
Kartu kredit Cryptocurrency NetCents secara langsung terkait dengan dompet masing-masing pengguna, yang mana memungkinkan Cryptocurrency digunakan secara real-time. Perusahaan NetCents telah mengadaptasi teknologi penyelesaian instan untuk memungkinkan pedagang dalam mengkonversi dana menjadi fiat pada saat pembelian. NetCents juga telah mengintegrasikan pertukaran ke dalam penawarannya. Sehingga dengan integrasi kartu ke dalam ekosistem yang ada lengkap, dan pengujian di lingkungan dunia nyata telah dimulai. Yang mana hal ini menjadi tahap akhir dari pengembangan kartu kredit tersebut sebelum diluncurkan ke publik.
Rencananya kartu kredit Cryptocurrency NetCents akan dikeluarkan di jaringan Visa. Jadi kartu ini akan memiliki chip, pin, magstripe, dan juga teknologi komunikasi jarak dekat. Sistem penggunaannya juga akan diintegrasikan ke dalam aplikasi seluler NetCents. Dengan kartu ini, pengguna juga dapat memilih hingga tiga Cryptocurrency yang dapat dihabiskan melalui kartu tersebut. Cryptocurrency yang didukung untuk awalnya adalah Bitcoin (BTC), Bitcoin Cash (BCH), Ether (ETH) dan Litecoin (LTC).
Disaat kartu kredit NetCents dapat membedakan dirinya di antara kartu kredit lainnya, kartu kredit NetCents juga menghadapi persaingan dari sektor Crypto-banking. Sehingga lebih banyak lagi kompetisi yang ditemui dari Crypto-banking. Berikut ini beberapa contoh dari kompetisi dari Crypto-banking:
- Perusahaan startup Jerman yaitu Bitwala, menawarkan aplikasi perbankan Cryptocurrency mobile yang disertai kartu pembayaran juga. Namun terdapat catatan bahwa Bitcoin dan Ether yang ada di sana harus dikonversi menjadi fiat sebelum dibelanjakan.
- Ziglu yang berbasis di Britania Raya, akan memungkinkan pengguna untuk memiliki banyak fiat dan Cryptocurrency. Dengan memilih dan mengubah apa yang ingin dibelanjakan secara real-time di titik penjualan.
Sehingga dapat dilihat bahwa kartu kredit Cryptocurrency NetCents memang memiliki persaingan. Namun hal ini tidak memberhentikannya untuk tetap diluncurkan kepada warga Kanada sebagai awalannya.