Mantan CEO BitMEX Menyerahkan Diri, Bayar $10 Juta untuk Jaminan

Mantan CEO Bitmex menyerahkan diri

Share :

Kanalcoin.com –  Mantan CEO BitMEX, Arthur Hayes, dikabarkan telah menyerahkan diri kepada otoritas Amerika Serikat saat dirinya berada di Hawaii pada Selasa (6/4/2021) waktu setempat. Hayes juga dikabarkan membayar jaminan sebesar $10 juta atau sekitar Rp145,04 miliar untuk kebebasannya.

Penyerahan diri Hayes tersebut dipicu oleh kasus yang dituduhkan kepadanya dan tiga eksekutif BitMEX lainnya. Enam bulan lalu, jaksa federal Amerika Serikat menjatuhkan tuduhan kepada keempatnya atas kasus pelanggaran undang-undang Kerahasiaan Bank.

Selain Hayes, ada nama owner BitMEX, Ben Delo dan Greg Dwyer, serta mantan CTO BitMEX, Samuel Reed. Keempatnya diduga gagal menjaga sistem perlindungan antipencucian uang.

Selain itu, otoritas Amerika Serikat juga menuduh kalau BitMEX gagal mencegah penduduk Amerika Serikat mengakses bursa, meskipun ada perusahaan yang tidak terdaftar di Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas.

Hayes melalui pengacaranya menyampaikan kalau dirinya memang secara sukarela untuk menyerahkan diri kepada otoritas Amerika Serikat. Hal itu dilakukan untuk melawan tuduhan yang dialamatkan kepadanya.

“Tuan Hayes secara sukarela muncul di pengadilan dan berharap untuk melawan tuduhan yang tidak beralasan ini,” ujar pengacara Hayes, dikutip Kanalcoin.com dari Cointelegraph.

Hayes nantinya akan dibebaskan dari segala tuduhan setelah memberikan uang jaminan kepada otoritas Amerika Serikat senilai $10 juta. Akan tetapi, nasib Hayes sepenuhnya akan ditentukan saat dirinya mengikuti pengadilan di New York.

Selain bebas dari segala tuduhan, Hayes juga akan kembali mendapatkan paspor perjalanan antara Singapura dan Amerika Serikat yang selama ini ditahan. Hayes juga tidak akan diekstradisi sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak.

D sisi lain, mantan CTO BitMEX, Samuel Reed, ditangkap lebih dulu pada Oktober lalu oleh otoritas Amerika Serikat. Sementara itu, Ben Delo juga menyerahkan dirinya kepada pihak berwenang di New York pada Maret lalu.

Namun, Delo juga mengambil langkah penyerahan diri tersebut sebagai bentuk bantahan terhadap segala tuduhan yang dialamatkan kepadanya hingga saat ini. Delo melalui pengacaranya juga menyebut kalau dirinya tidak bersalah. Alhasil, Delo pun bebas setelah membayar sejumlah jaminan.

Sementara itu, hanya Greg Dwyer yang sampai saat ini belum menyerahkan diri kepada pihak yang berwajib. Dwyer masih buron dan belum mendatangi pihak yang berwajib. Akan tetapi, pengacara Dwyer mengeklaim kalau kliennya telah memberitahu pemerintah Amerika Serikat soal keberadaannya.

Selain itu, Dwyer juga berniat akan segera muncul di pengadilan dan menyerahkan diri kepada pihak yang berwajib. Dwyer disebut-sebut akan mengikuti langkah dua rekannya, Delo dan Hayes, untuk mengaku kalau dirinya tidak bersalah.

Dwyer akan berusaha untuk membuktikan kalau seluruh tuduhan yang dialamatkan pemerintah Amerika Serikat kepadanya tidak benar dan dirinya tidak bersalah atas kasus yang menimpa BitMEX selama ini.

(*)

Muhammad Zaki Fajrul Haq
Author: Muhammad Zaki Fajrul Haq

Follow me at @mzfajrulhaq (Instagram) or @ZakiFajrul (Twitter).

Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments