Kanalcoin.com – Bitcoin telah mencatatkan sejarah dengan mencapai tingkat harga tertinggi sepanjang masa pada Kamis (17/12/2020). Namun, tak hanya bitcoin, mata uang kripto lainnya, yaitu Ether, dikabarkan mencapai nilai tertinggi yang pernah ada pada 2020.
Bitcoin tengah menjadi sorotan di pasar investasi saat ini. Hal itu tidak lepas dari naiknya tingkat harga Bitcoin yang mencapai paling tertinggi sepanjang masa. Pada Rabu (16/12/2020) lalu, Bitcoin (BTC) melonjak hingga mencapai harga $ 21.340 per koin.
Harga tersebut jelas naik sebesar 10 persen dari harga sebelumnya, yakni $ 19.140, Namun, hanya sehari berselang, harga Bitcoin kembali naik sebesar 4 persen. Kenaikan itu saat bitcoin menyentuh nilai hampir $ 21.800 dan naik mencapai top lokal sebesar $ 22.160.
Akan tetapi, bukan hanya Bitcoin saja yang memecahkan rekor nilai tertingginya saat ini. Pasalnya, mata uang kripto Ethereum juga mencapai harga tertinggi tahunan dengan kenaikan mencapai $ 656 per koinnya di BitMEX. Sebelumnya, harga Ether hanya mencapai harga $ 640 per koin.
Dilansir Kanalcoin.com dari Cointelegraph, kondisi kenaikan yang dialami oleh Ethereum tersebut kabarnya memicu Chicago Mercantile Exchange (CME) yang berencana untuk meluncurkan kontrak berjangka pada Ethereum pada 2021 mendatang.
Langkah tersebut diambil oleh CME untuk memenuhi permintaan pelanggan yang sangat ingin untuk mendapatkan produk tersebut. Akan tetapi, CME dikabarkan masih menunggu regulasi terkait kontrak berjangka Ethereum tersebut.
Sebelumnya, CME juga pernah membuat kontrak berjangka Bitcoin pada Desember 2017 lalu. Hal itulah yang menandai puncak reli bersejarah dari nilai Bitcoin yang terjadi tahun ini.
Terkait harga Ethereum, banyak analis yang menilai bahwa harga Ethereum akan terus naik seiring berjalannya waktu. Bahkan, beberapa pengguna Twitter juga menyebut kalau mereka mendapatkan keuntungan mencapai 100 persen dalam tiga tahun terakhir dalam investasi Ethereum.
Para analis juga memprediksi kalau harga Ethereum mampu menembus harga $ 1.000 per koin untuk pertama kalinya sejak 2017 lalu. Sementara itu, Ethereum perma-bull ‘wolfofethereum.eth’ menyebut kalau Ethereum selama ini telah mengungguli Bitcoin sebesar 185 persen. Hal itu terjadi bahkan hanya dalam 12 bulan terakhir.
Set Protocol’s Anthony Sassano juga menggambarkan kondisi luar biasa yang dimiliki Ethereum saat ini. Dalam unggahan di Twitter-nya, Anthony Sassano membandingkan metrik saat terakhir kali memecahkan tingkat harga $ 500 dengan kondisi hari ini.
Dalam metrik tersebut, Ethereum mencatakan peningkatan sebesar 900 persen dalam pengembang aktif, peningkatan 80 persen dalam hitungan transaksi 24 jam, penginkatan 60 persen dalam alamat aktif, dan peningkatan 150 persen pada tingkat hash jaringan.
Sementara itu, posisi jual ETH/BTC di Bitfinex saat ini berada di posisi terendah yang pernah ada. Hal tersebut menunjukkan kalau pasar mengharapkan Ethereum bisa mendapatkan keuntungan dari Bitcoin pada masa mendatang.
(*)