Pengembang Bitcoin Cash, Bitcoin ABC, sempat mengalami perpecahan usai membahas tentang Bitcoin Cash Difficulty Adjustment Algorithm (DAA). Kabarnya, Bitcoin ABC akan menggunakan Asert DAA dari Jonathan Toomim untuk melaksanakan proyek tersebut.
Bitcoin ABC juga telah mengunggah tulisan di website mereka tentang laporan pembahasan Bitcoin Cash DAA. Akan tetapi, pembahasan tersebut sempat mengalami perselisihan. Hal tersebut dikarenakan salah satu pengembang utama Bitcoin ABC, Amaury Sechet, berulah.
Sechet menyampaikan bahwa Infrastructure Funding Proposal (IFP) akan ditambahkan kepada pengembangan berikutnya. Rencananya, IFP akan mengambil 8 persen dari jumlah hadiah yang berasal dari coinbase. Keputusan tersebut lantas membuat perdebatan di antara anggotanya.
Di tengah perdebatan yang sedang memanas tersebut, pendiri Viabtc, Haipo Yang, mengumumkan ide untuk membuat cabang baru dari Bitcoin Cash (BCH). Hal tersebut disampaikan secara langsung melalui akun Twitter pribadinya.
Bahkan, Yang juga menyampaikannya melalui unggahannya di blog pribadi miliknya pada 5 Agustus lalu. Nama dari cabang Bitcoin Cash yang diopinikan oleh Yang ini sendiri adalah Bitcoin Cat.
“Saya sedang mempertimbangkan untuk membangun cabang Bitcoin baru yang diwarisi dari BCH yang disebut Bitcoin Cat. Itu nama sementara,” ucap Yang seperti dilansir dari News Bitcoin.
“Kucing itu lucu dan tidak berbahaya, jadi mereka tidak akan berperang,” kata Yang melanjutkan.
Melalui unggahan Twitter tersebut, Yang juga mengajak kepada seluruh masyarakat yang mendalami tentang Bitcoin Cash bisa ikut berpartisipasi dalam perkembangan Bitcoin Cat.
“Setiap orang yang menyukai Bitcoin Cash dipersilakan untuk berpartisipasi dan membangun CAT. Ayo jadikan Bitcoin hebat lagi,” ujar Yang.
Sehari kemudian, pendiri Viabtc itu membuat cuitan yang lebih kontroversial lagi di luar Bitcoin Cat. Yang menyinggung IFP yang diajukan oleh Sechet. Bahkan, Yang menyebut bisa menggandakan hadiah blok dan mendanai yayasan tanpa IFP.
“Jika Bitcoin Cash menghapus UTXO yang tidak pernah bergerak sejak percabangan, kami dapat menggandakan hadiah blok dan mendanai yayasan (Bitcoin ABC) tanpa IFP dan tanpa melanggar batas 21 juta,” tutur Yang dalam cuitannya.
Kemudian, pada Jumat (7/8/2020) waktu setempat, Yang semakin memantapkan konsep tentang Bitcoin Cat yang akan dia buat sebagai cabang dari Bitcoin Cash. Yang menyebut bahwa Bitcoin Cat akan dirilis pada 15 November 2020 mendatang.
“Bitcoin Cat adalah koin cabang berdasarkan Bitcoin Cash, dan kemungkinan besar akan rilis pada 15 November,” ujar Yang.
Yang sendiri mengklaim bahwa Bitcoin Cat miliknya akan memiliki perbedaan dari Bitcoin Cash dan blockchain lainnya. Dia menyampaikan bahwa kontrak pintar akan menjadi poin penting dalam Bitcoin Cat. Bagi Bitcoin Cat, operasi skrip dasar pada Bitcoin yang saat ini ditemui dirasa tidak memenuhi.
Haipo Yang juga kembali menekankan bahwa Bitcoin Cat nantinya akan berupaya untuk memodifikasi algoritma penambangan yang lebih ramah ASIC di masa depan.
“Algoritme penambangan Bitcoin, jika digunakan seperti biasa, atau algoritme DAA apa pun tidak dapat menghilangkan gelombang hash,” ucap Yang dalam unggahan di blog pribadinya.
(*)
Author: Redaksi Media
Cryptocurrency Media