Di tengah-tengah situasi ekonomi global yang semakin tidak menentu karena pandemi COVID-19, para penambang uang digital (miners), khususnya mereka yang ada di Amerika Serikat, bisa bernapas lega. Hal ini dikarenakan hal tersebut tidak memengaruhi tingkat pertumbuhan mesin ATM Bitcoin, terutama di negara tersebut.
Hal ini diperkuat oleh laporan dari beberapa operator ATM Bitcoin yang menyatakan bahwa ada pertumbuhan yang cukup signifikan dalam jumlah transaksi Bitcoin melalui mesin-mesin ATM yang tersebar di berbagai lokasi di Amerika Serikat. Tentunya hal ini merupakan hal yang cukup mengejutkan karena saat ini banyak orang yang merasa takut untuk keluar dari rumah mereka. Nyatanya hal tersebut tidak memengaruhi mereka untuk tetap bertransaksi di mesin ATM.
Jumlah Transaksi Cenderung Stabil
Salah satu operator ATM Bitcoin, DigitalMint, menyatakan bahwa mereka terus memberikan pelayanan kepada para nasabah yang ingin melakukan transaksi menggunakan Bitcoin. Mereka menambahkan bahwa jumlah transaksi yang dilakukan melalui mesin-mesin ATM mereka cenderung stabil bahkan meningkat secara progresif. Hal ini membuktikan bahwa situasi dunia saat ini tidak berdampak secara signifikan terhadap penggunaan berbagai jenis mata uang digital, termasuk Bitcoin.
LibertyX, salah satu operator ATM Bitcoin lainnya, bahkan berhasil menambah beberapa mesin ATM mereka di beberapa lokasi di negara adidaya tersebut. Mereka mampu menambah ratusan mesin ATM yang tersebar di beberapa lokasi di New York hanya dalam waktu satu bulan. Bila dihitung dengan ratusan lainnya yang telah mereka miliki di luar wilayah New York, maka jumlahnya mencapai kurang lebih seribu mesin hanya dalam waktu dua bulan.
Sayangnya, salah satu penyedia layanan serupa, Coinsquare, tidak seberuntung LibertyX. Mereka bahkan melaporkan penutupan hampir separuh dari total jumlah ATM yang menggunakan layanan software mereka. Hal ini menyebabkan menurunnya volume total transaksi serta nilai per transaksi.
Ketergantungan Terhadap Lembaga Perbankan
Sebagai pihak yang memiliki hak penuh atas mesin-mesin ATM yang digunakan oleh para penyedia layanan Bitcoin di atas, pihak bank berhak untuk memutuskan mesin mana yang akan tetap beroperasi dan mesin mana yang harus ditutup. Sebagai pihak yang hanya menyediakan software bagi mesin-mesin tersebut, tidak ada yang dapat dilakukan oleh perusahaan-perusahaan tersebut.
Satu-satunya hal yang dapat, dan telah, dilakukan oleh mereka adalah dengan memberikan beberapa rekomendasi mengenai cara aman untuk bertransaksi baik itu kepada pihak perbankan maupun para nasabah. Kendati demikian, mengingat biaya operasional mereka yang terbilang cukup rendah, tentu bukan menjadi masalah yang besar bila kemudian pihak bank memutuskan untuk menutup lebih banyak mesin ATM. Lagipula, sistem transaksi cryptocurrency akan terus berjalan meskipun tanpa dukungan dari industri perbankan.